RH MUTIARA IMAN
Senin, 14 Januari 2013
(penerbit yayasan pustaka nuasatama)
Mutiara Iman:
"Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."
[Markus 1:14-20]
BACAAN PERTAMA - Ibrani 1:1-6;
1 Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dalam pelbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi-nabi,
2 maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta.
3 Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,
4 jauh lebih tinggi dari pada malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah dari pada nama mereka.
5 Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat itu pernah Ia katakan:
"Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini?" dan "Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku?"
6 Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata:
"Semua malaikat Allah harus menyembah Dia."
MAZMUR TANGGAPAN - Mazmur 97:1,2b,6,7c,9;
BACAAN INJIL - Markus 1:14-20;
14 Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah,
15 kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!"
16 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan.
17 Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."
18 Lalu merekapun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia.
19 Dan setelah Yesus meneruskan perjalanan-Nya sedikit lagi, dilihat-Nya Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudaranya, sedang membereskan jala di dalam perahu.
20 Yesus segera memanggil mereka dan mereka meninggalkan ayahnya, Zebedeus, di dalam perahu bersama orang-orang upahannya lalu mengikuti Dia.
MEDITATIO:
Menjadi 'penjala manusia' berarti menjadikan hidup kita sebagai sebuah kesaksian akan cinta Tuhan yang menyelamatkan. Sehingga siapa-pun yang berelasi dengan kita, dapat merasakan arti sebuah keselamatan, dan mengalami cinta Allah yang besar dalam hidup mereka. Dan 'mengikuti Yesus' adalah sebuah syarat untuk dapat menjadi 'Penjala Manusia'. Bulan Januari, untuk sebagian besar orang adalah waktu untuk merencanakan banyak hal dan membuat aneka tekad kebaikan untuk mengisi hari-hari hidup mereka sepanjang tahun ini. Maka alangkah baiknya, kalau kita menempatkan ajakan Yesus untuk mengikutiNya ini, sebagai acuan kita meletakkan semua rencana dan tekad baru kita sepanjang tahun ini. Mengikuti Yesus, adalah jalan yang memudahkan kita menjalani semua rencana-rencana kita ke depan, melalui pekerjaan dan aktivitas kita sehari-hari, kita akan mampu memenangkan banyak jiwa mengalami sukacita Allah yang membebaskan dan melindungi.
Mari kita bersyukur atas ajakan Yesus yang menjadikan kita penjala manusia sebagai sebuah kepercayaan yang sangat besar yang diberikan Tuhan kepada kita. Kita mohon berkatNya dan penyertaanNya agar kita mampu melaksanakan tugas mulia itu.
CONTEMPLATIO:
Siapkan hatimu untuk masuk dalam keheningan Tuhan. Rasakan detak jantungmu.
Ketika persatuan itu sudah dapat engkau rasakan, mintalah Tuhan untuk hadir dalam setiap langkah hidupmu... peganglah tanganNya dan berjalanlah selalu bersamaNya ke manapun engkau pergi.
ORATIO:
Allah Bapa di Surga, utuslah aku dan jadikanlah aku penjala manusia hari ini dan sepanjang hidupku. Biarlah namaMu semakin dimuliakan banyak orang. Amin.
MISSIO:
Aku akan melandasi semua kegiatan yang hendak aku lakukan hari ini sebagai bagian dari bentuk kesaksian hidupku yang telah diutusNya sebagai penjala manusia.
Tuhan memberkati!